P = Present value (Present Worth) adalah nilai uang pada saat mulai proyek (Pada saat sekarang) yaitu pembayaran yang berlangsung sekali tahun ke-0.
F = Future value (Future Worth) adalah pembayaran pada saat periode yang akan datang yaitu pembayaran yang hanya berlangsung sekali pada tahun ke-n.
A = Annual cashflow adalah pembayaran seri (Tabungan) yaitu pembayaran yang berkali-kali tiap tahun dalam jumlah sama besar dilakukan pada tahun ke-1 sampai tahun ke-n sebesar A.
G = Gradient adalah pembayaran yang terjadi berkali-kali tiap tahun naik dengan kenaikan yang sama atau penurunan secara seragam.
Misalkan Anda mengambil kredit di bank sebesar Rp 12 juta dengan masa cicilan 12 bulan dan bank menggunakan sistem bunga tetap. Contoh perhitungan berikut menggunakan bunga flat 6%, bunga efektif 12%, dan bunga anuitas sebesar 12%.
1. Bunga Flat
Rumus :
Total Bunga = P x I x N
Bunga Perbulan = total bunga/B
Besar Angsuran = (P + total bunga)/B
- P : Pokok kredit
- I : Suku bunga per tahun
- N : Jangka waktu kredit dalam satuan tahun
- B : Jangka waktu kredit dalam satuan bulan
Total Bunga = Rp 12.000.000 × 0,06 × 1 = Rp 720.000
Bunga per BUlan = Rp 720.000 : 12 = Rp 60.000
Besar Angsuran = (Rp 12.000.000+Rp 720.000 )/12 = Rp 1.060.000
2. Bunga Efektif
Rumus :
Bunga per Bulan = SA x I/12
- SA : Saldo Akhir Periode
- I : Suku bunga per tahun
Bunga bulan pertama = Rp 12.000.000×12%/12 = Rp 120.000
Angsuran pokok tiap bulan = Rp 12.000.000/12 = Rp 1.000.00
3. Bunga Anuitas
Rumus :
Angsuran Bulanan = P x I/12 x 1/(1-(1+i/12)m)
- P : PokokKredit
- I : Suku bunga per tahun
- m : Jumlah periode pembayaran (bulan)
Angsuran bulanan = Rp 12.000.000×12%/12×1/1-(1/(1+12%/12)12 ) = Rp 1.066.183,519